Kenali Gejala Penyakit Demam Berdarah dan Cara Pencegahannya

Kenali Gejala Penyakit Demam Berdarah dan Cara Pencegahannya

Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan salah satu penyakit endemik di Indonesia yang masih menjadi penyebab utama rawat inap dan kematian, terutama pada anak-anak dan dewasa muda. Penyakit ini disebabkan oleh virus dengue yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti. Dengan meningkatnya jumlah kasus saat musim hujan, penting bagi masyarakat untuk mengenali gejala awal, memahami penyebab, dan mengetahui langkah pencegahannya secara menyeluruh.

Apa Itu Penyakit Demam Berdarah?

Demam Berdarah adalah infeksi virus yang menyerang sistem peredaran darah manusia dan dapat menyebabkan komplikasi serius seperti perdarahan internal hingga syok dengue. Virus dengue memiliki empat serotipe berbeda (DEN-1 hingga DEN-4), sehingga seseorang yang pernah terinfeksi tetap berisiko mengalami infeksi ulang dengan varian berbeda, bahkan dalam bentuk yang lebih parah.

Gejala-Gejala Umum Demam Berdarah

Gejala demam berdarah bisa berbeda-beda tergantung pada tingkat keparahan infeksi. Berikut adalah tanda-tanda umum yang perlu diwaspadai:

1. Demam Tinggi Mendadak

Suhu tubuh bisa mencapai 39–41 derajat Celsius dan berlangsung selama 2–7 hari.

2. Sakit Kepala Hebat

Terutama di daerah dahi dan belakang mata.

3. Nyeri Otot dan Sendi

Keluhan ini sering membuat penderita sulit bergerak, bahkan disebut sebagai “breakbone fever”.

4. Mual dan Muntah

Gejala ini bisa disertai rasa tidak nyaman di perut dan hilangnya nafsu makan.

5. Ruam atau Bintik Merah

Muncul di kulit akibat pecahnya pembuluh darah kecil di bawah permukaan kulit.

6. Pendarahan Ringan

Mimisan, gusi berdarah, hingga menstruasi yang lebih deras dari biasanya.

7. Penurunan Trombosit

Dapat diketahui melalui pemeriksaan darah laboratorium.

Jika gejala-gejala ini tidak segera ditangani, demam berdarah dapat berkembang menjadi Dengue Hemorrhagic Fever (DHF) atau Dengue Shock Syndrome (DSS), yang sangat berbahaya dan mengancam nyawa.

Diagnosis dan Pemeriksaan

Untuk memastikan seseorang menderita DBD, diperlukan pemeriksaan medis, di antaranya:

  • Tes darah lengkap (cek trombosit, hematokrit)

  • NS1 antigen

  • IgM dan IgG dengue

Pemantauan harus dilakukan setiap hari, terutama trombosit dan tanda-tanda kebocoran plasma.

Langkah-Langkah Pencegahan Demam Berdarah

1. Lakukan Gerakan 3M Plus

  • Menguras tempat penampungan air seminggu sekali.

  • Menutup rapat tempat penampungan air.

  • Memanfaatkan kembali atau mendaur ulang barang bekas.

  • Plus: Menaburkan larvasida, memasang kawat kasa, menggunakan obat nyamuk, dan fogging bila diperlukan.

2. Gunakan Pakaian Pelindung

Kenakan baju lengan panjang dan celana panjang untuk meminimalisir gigitan nyamuk.

3. Jaga Kebersihan Lingkungan

Buang atau tutup rapat barang-barang yang bisa menampung air, seperti ban bekas, pot bunga, atau kaleng.

4. Perhatikan Aktivitas di Pagi dan Sore Hari

Waspadai waktu aktif nyamuk Aedes aegypti, yaitu antara pukul 06.00–09.00 dan 15.00–17.00.

Baca Juga: Tips Menjaga Kesehatan di Musim Hujan

5. Vaksin Dengue (opsional)

Beberapa negara sudah mulai menggunakan vaksin dengue, tetapi efektivitasnya masih terus dikaji.

Kapan Harus Segera ke Dokter?

Segera ke fasilitas kesehatan jika mengalami:

  • Demam tinggi lebih dari 3 hari

  • Bintik merah di kulit

  • Nyeri perut hebat

  • Muntah terus-menerus

  • Tanda dehidrasi (jarang buang air kecil, mulut kering)

  • Tanda perdarahan ringan

Penanganan dan Perawatan

Tidak ada obat khusus untuk virus dengue, tetapi gejala bisa diredakan dengan:

  • Istirahat total

  • Minum banyak cairan

  • Obat penurun demam (hindari aspirin dan ibuprofen)

  • Pemantauan trombosit secara berkala

Pada kasus berat, pasien mungkin memerlukan rawat inap untuk terapi cairan intravena dan transfusi darah.


Kesimpulan

Demam berdarah bukan hanya penyakit musiman, tetapi ancaman nyata yang bisa berdampak serius. Mengenali gejala sejak awal dan menerapkan langkah-langkah pencegahan adalah kunci utama untuk menekan angka penyebaran. Edukasi dan kesadaran masyarakat harus ditingkatkan, terutama saat musim hujan.

Jangan tunggu hingga terlambat. Jika Anda atau anggota keluarga mengalami gejala yang mencurigakan, segera lakukan pemeriksaan darah dan konsultasi dengan tenaga medis.


Pemeriksaan Demam Berdarah? Percayakan pada Klinik Sava Medika

Klinik Sava Medika hadir sebagai partner kesehatan terpercaya Anda. Kami menyediakan:

  • Pemeriksaan laboratorium lengkap (termasuk cek trombosit & NS1 antigen)

  • Konsultasi dokter umum dan spesialis

  • Penanganan demam berdarah secara profesional

Klinik Sava Medika – Your Best Medical Partner.
Hubungi kami sekarang untuk informasi dan pendaftaran.

Jika Anda mengalami infeksi dan ingin memastikan apakah membutuhkan antibiotik, segera lakukan konsultasi dengan dokter di Klinik Sava Medika.

0812-8307-9494 Kunjungi website kami untuk informasi lebih lanjut: savamedika.com

Jangan sampai salah paham tentang antibiotik! Gunakan dengan bijak agar tetap efektif dalam melawan infeksi.